1. Curiosità.
Curiosità
adalah " rasa penasaran yang tak pernah puas pada kehidupan dan
keinginan untuk terus-menerus belajar". Pemikir yang hebat memiliki satu
karakteristik yang sama: mereka terus menerus bertanya sepanjang hidup
mereka. Pencarian Leonardo yang tak pernah berhenti pada kebenaran dan
keindahan dengan jelas menunjukkan hal ini. Yang membedakan para pemikir
besar adalah kualitas pertanyaan-pertanyaan mereka. Anda dapat
meningkatkan kemampuan Anda untuk memecahkan masalah dengan meningkatkan
kemampuan Anda untuk mengajukan pertanyaan yang baik. Seperti da Vinci,
Anda harus mengembangkan pikiran yang terbuka yang memungkinkan anda
memperluas alam semesta dan meningkatkan kemampuan Anda untuk
menjelajahinya. Berikut adalah beberapa cara untuk menerapkan Curiosità:
*
Buatlah jurnal. Bawalah sebuah jurnal mana pun Anda pergi dan
sering-seringlah menggunakannya. Tulis ide-ide dan pikiran Anda di sana.
Cobalah untuk menulis beberapa pernyataan per hari yang dimulai dengan
"Aku bertanya-tanya mengapa / bagaimana ..."
*
Observasi berdasarkan tema. Pilih sebuah tema dan amati hal-hal yang
berkaitan dengan tema untuk satu hari. Sebagai contoh, katakanlah Anda
memilih "komunikasi". Sepanjang hari, amati setiap jenis dan contoh dari
komunikasi yang Anda jumpai. Anda kemudian dapat merekam pengamatan
Anda dalam jurnal Anda.
*
Latihan kesadaran. Pilih pertanyaan dan tulis pikiran dan asosiasi yang
terjadi pada Anda sebagai mana adanya. Jangan edit mereka. Yang penting
adalah terus menulis. Ini juga disebut sebagai freewriting.
2. Dimostrazione
adalah
"komitmen untuk menguji pengetahuan melalui pengalaman, ketekunan, dan
kesediaan untuk belajar dari kesalahan". Kebijaksanaan datang dari
pengalaman dan prinsip Dimostrazione membantu Anda mendapatkan hasil
maksimal dari pengalaman Anda. Berikut adalah beberapa cara untuk
menerapkan Dimostrazione:
*
Periksa keyakinan Anda. Apakah Anda memegang keyakinan yang belum
diverifikasi melalui pengalaman? (menurut saya, kecuali keyakinan
beragama)
* Tiga sudut
pandang. Pertama, membuat argumen yang kuat terhadap keyakinan Anda.
Selanjutnya, ambil pandangan jauh terhadap keyakinan Anda (misalnya,
seolah-olah Anda hidup dalam budaya yang berbeda) dan buatlah tinjauan.
Akhirnya, temukan teman yang dapat memberikan perspektif yang berbeda.
*
Menganalisis iklan yang mempengaruhi Anda. Lihatlah iklan di majalah
favorit Anda dan analisalah strategi dan taktik yang digunakan oleh
pembuat iklan. Cari iklan yang paling mempengaruhi Anda dan cari tahu
mengapa.
* Cari "anti-role
model" untuk belajar darinya. Daftarlah kesalahan-kesalahan dari
orang-orang yang ingin Anda hindari. Belajar dari kesalahan – kesalahan
itu sehingga Anda tidak akan menghadapi kesulitan yang sama.
3. Sensazione.
Sensazione
adalah "perbaikan terus-menerus terhadap indera, terutama penglihatan,
sebagai sarana untuk menghidupkan pengalaman". Menurut da Vinci, kita
dapat mempraktekkan Dimostrazione dengan baik melalui indera kita,
terutama penglihatan. Itu sebabnya salah satu motto Leonardo adalah
saper vedere (mengetahui cara melihat) yang darinya ia mencipta karyanya
dalam seni dan sains. Berikut adalah beberapa cara untuk menerapkan
Sensazione:
* Tulis deskripsi
yang detail mengenai suatu pengalaman. Misalnya, menggambarkan
pengalaman Anda menonton matahari terbit di jurnal Anda.
* Pelajari cara untuk menggambarkan bau.
* Belajarlah untuk menggambar.
*
Dengarkan suara yang berbeda di sekitar Anda. Belajarlah untuk
mendengarkan intensitas suara yang berbeda. Dari yang paling lembut
(misalnya pernapasan Anda) ke yang paling keras (misalnya lalu lintas).
* Hiduplah di saat itu. Praktekkan kesadaran (totalitas dalam melakukannya).
4. Sfumato.
Sfumato
adalah "kesediaan untuk merangkul ambiguitas, paradoks, dan
ketidakpastian". Karakteristik terpenting dari kejeniusan da Vinci
adalah kemampuannya untuk menangani rasa misteri. Berikut adalah dua
cara untuk menerapkan Sfumato:
*
Bertemanlah dengan ambiguitas. Temukan beberapa situasi di masa lalu di
mana Anda menghadapi ambiguitas (misalnya menunggu untuk mendengar
apakah lamaran Anda untuk pekerjaan yang Anda inginkan berhasil).
Jelaskan bagaimana rasa anda.
*
Tanyakan kepada diri Anda pertanyaan-pertanyaan mengenai apa hubungan
dari dua hal yang berlawanan. Sebagai contoh, tanyakan pada diri Anda
apa kaitan antara saat-saat paling bahagia dan paling menyedihkan yang
anda alami.
* Praktikkan
metode Sokrates. Tujuan dari metode Sokrates adalah untuk mengkaji
kemungkinan, yang dilakukan dengan mengajukan pertanyaan, bukan dengan
memberikan jawaban. Sokrates dikenal (dan dikritik) untuk mengajukan
pertanyaan-pertanyaan yang ia tidak memiliki jawabannya. Kunci untuk
menggunakan metode Sokrates adalah dengan berlaku rendah hati. Jangan
berasumsi bahwa Anda atau siapupun tahu secara pasti mengenai apa pun.
Pertanyakan setiap anggapan.
5. Arte / scienza.
Arte
/ scienza adalah "pengembangan keseimbangan antara sains dan seni,
logika dan imajinasi". Hal ini bisa dikatakan sebagai berpikir dengan
"seluruh otak". Pemetaan pikiran adalah metode yang kuat yang dapat
membantu Anda menggabungkan logika dan imajinasi dalam pekerjaan dan
kehidupan Anda. Hasil akhir pemetaan harus terkait-seperti struktur
kata-kata dan ide-ide yang entah bagaimana terkait dalam benak penulis.
6. Corporalità.
Corporalità
adalah "pemeliharaan anugerah, keterampilan tangan, kebugaran, dan
ketenangan". Leonardo memiliki kemampuan fisik yang luar biasa
dilengkapi kegeniusannya dalam sains dan seni. Berikut adalah beberapa
cara untuk menerapkan Corporalità:
Blog dengan ID 26250 Tidak ada
*
Mengembangkan program untuk kebugaran fisik. Program Anda harus
mencakup tiga hal: fleksibilitas latihan, latihan kekuatan, dan
pengkondisian aerobik.
* Mengembangkan kesadaran tubuh. Belajarlah anatomi. Lakukan apa pun yang memperkuat hubungan antara tubuh dan pikiran.
*
Membina keterampilan tangan. Leonardo bisa bekerja dengan kedua tangan
kanan dan tangan kiri dengan sama baiknya. Anda dapat memupuk
keterampilan kedua tangan ini dengan menggunakan tangan yang tidak
dominan untuk tugas-tugas sederhana. Kemudian Anda dapat menggunakan
tangan nondominan Anda untuk menulis.
7. Connessione.
Connessione
adalah “pengakuan dan penghargaan pada keterkaitan dari fenomena dan
segala sesuatu”. Hal ini bisa dikatakan sebagai sistem berpikir. Sumber
dari kreatifitas Leonardo adalah kemampuannya untuk membuat pola baru
melalui kaitan dan kombinasi dari elemen – elemen yang berbeda. Berikut
cara – cara untuk menerapkan Connessione:
• Cari cara untuk
mengaitkan sesuatu yang kelihatannya tak berkaitan. Contohnya, anda bisa
mencoba untuk mengaitkan antara seekor beruang dan Internet. Atau
antara geologi dengan Mona Lisa.
• Bayangkanlah dialog.
Bayangkanlah anda berdialog dengan seorang model untuk mendapatkan
perspektif dan pandangan baru. Atau anda bisa membayangkan bagaimana
model akan mendiskusikan permasalahan anda.
• Berpikirlah
mengenai bagaimana kejadian segala sesuatu. Ambillah sebuah benda dan
berpikirlah tentang elemen – elemen apa yang terlibat dalam
penciptaannya dan bagaimana caranya.
ada 7 cara yang lebih sederhana lagi
1. Tidur.
Kalau kita hanya belajar, belajar dan belajar. Tanpa pernah
memperhatikan 'porsi' tidur kita, maka tidak akan ada artinya belajar
selama apapun. Selama kita tidur, otak kita memilah informasi yang
penting bagi kita dan meningkatkan daya ingat. Tapi, hal ini hanya
berlaku pada tidur lebih dari 6 jam.
Jadi, kalau kalian masih suka belajar SKS (Sistem Kebut Semalam), yang
udah nggak jaman itu. Jangan harap bisa menjadi orang yang genius.
Selain itu, tidur memberikan semangat baru untuk memulai belajar di hari
baru.
2. Olahraga.
Aktivitas fisik yang baik untuk meningkatkan kemampuan berpikir adalah
berjalan, senam, main petak umpet, main lompat tali atau permainan
apapun yang membutuhkan kemampuan fisik dan kemampuan berpikir disaat
yang bersamaan. atau yang paling gampang adalah melakukan hom pim pa
atau suwit.
3. Makan.
Orang yang kurang makan tidak akan punya tenaga untuk berpikir,
sebaliknya orang yang kebanyakan makan akan membuat otaknya jadi tidak
cerdas (tumpul). Makanan paling tidak baik untuk otak adalah lemak
hewani, sedangkan makanan terbaik adalah yang mengandung omega 3 seperti
ikan, kacang-kacangan dan biji-bijian.
Buah dan sayur juga sangat bermanfaat bagi otak dan bagi tubuh.
4. Musik.
Secara tidak langsung, musik bisa bermanfaat untuk meningkatkan
kecerdasan. Bagi sebagian orang, musik dapat membuat tubuh rileks,
pikiran negatif menjauh dan rasa takut berkurang. Nah, hal itulah yang
dapat membuat orang menjadi lebih fokus dalam berpikir.
Namun, sebagian orang lagi justru tidak bisa belajar sambil mendengarkan
musik. Jadi, tergantung selera masing-masing. Tapi, kalau saya pribadi
selalu ditemani musik dari Linkin Park saat belajar.
5. Bermain
Belajar berlama-lama hanya membuat otak tumpul, jadi selalu sempatkan
waktu untuk bermain. Pilihlah permainan yang juga membutuhkan kemampuan
berpikir. Jadi, kita tetap bisa belajar secara menyenangkan. Pilihannya,
kita bisa bermain secara fisik (futsal, basket, sepakbola, kasti),
bermain dengan benda (rubik, suwit, hom pim pa), atau sekedar berkumpul
dan ngobrol dengan teman.
6. Meditasi.
Kalau bicara soal meditas, pasti banyak orang yang akan malas
melakukannya. Jadi, meditasi saya samakan dengan menenangkan diri. Inti
dari meditasi adalah mencari ketenangan. Cara termudahnya adalah dengan
bernafas secara berirama.
7. Main PS (Playstation/videogame)
Jaman sekarang masih ada yang bilang main PS cuma buang-buang waktu?!
Ow... tidak bisa!! Main videogame adalah salah satu cara menjadi cerdas.
Pilihlah permainan yang mengharuskan kita mengambil keputusan dengan
cepat, jangan hanya main GTA, God of War atau Manhunt 2.
Kuncinya, pilihlah game yang mengharuskan kita berpikir dan bermainlah secara porposional. Maksimal 1-2 jam per hari.
Oke, sekianlah cara-cara sederhan menjadi seorang genius. Tentunya
cara-cara itu tidak akan gunanya kalau kita tidak melakukan kunci
utamanya yaitu, BELAJAR.
(sumber: dearryk.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar